Tulis oleh: Andy, epochChain
Evolusi dan perubahan sistem keuangan global
Latar Belakang
Zaman Penjelajahan Besar: Kelahiran Sumber Keuangan (Abad ke-15 - ke-17)
Era Penjelajahan Besar meletakkan dasar bagi perkembangan sistem keuangan. Perusahaan Hindia Timur Belanda secara inovatif menerbitkan saham untuk memenuhi kebutuhan dana besar dalam perdagangan laut, menetapkan harga dan membagi "hak atas hasil perdagangan", yang memungkinkan "aset dapat diperdagangkan", sehingga masyarakat umum dapat berpartisipasi dalam investasi perdagangan laut dan berbagi keuntungan. Pada saat yang sama, asuransi laut muncul, di mana pemilik kapal komersial memindahkan risiko transportasi dengan membayar premi, dan premi dari banyak pemilik kapal membentuk kumpulan dana untuk diversifikasi risiko, menjadi model awal "diversifikasi risiko dan penetapan harga". Dalam perdagangan internasional, emas dan perak, dengan kelangkaan dan nilai yang diakui, menjadi alat penyelesaian utama, menyelesaikan masalah kepercayaan pertukaran antar sistem mata uang. Pada saat ini, sistem keuangan mulai memiliki keuntungan.

Penulis: Daniel Li, CoinVoice
Dalam pasar cryptocurrency tahun 2025, Meme coin dengan budaya komunitas yang unik dan inovasi keuangan menjadi aset bintang di blockchain Solana. Solana, dengan throughput tinggi dan biaya transaksi rendah, telah menarik banyak proyek Meme coin, dengan total kapitalisasi pasar telah melampaui 112,3 miliar USD dan volume perdagangan harian sekitar 3 miliar USD. Namun, platform peluncuran tradisional seperti Pump.fun sering dikritik karena biaya tinggi, tata kelola yang tidak transparan, dan tingkat kegagalan yang tinggi (hingga 98,7%). Masalah-masalah ini telah menciptakan permintaan kuat untuk platform yang lebih adil dan transparan.
letsBONK.fun lahir untuk memenuhi kebutuhan ini, sebuah platform peluncuran Meme coin yang diluncurkan oleh tim BONK pada 25 April 2025, bertujuan untuk merombak melalui penerbitan tanpa kode, pembagian pendapatan yang transparan, dan integrasi mendalam dengan Raydium dan Jupiter.

Ditulis oleh: Ritme Kecil, kkk

Stablecoin "naik darat", "langit" keuangan kripto AS dibuka kembali.
Tepat pada tengah malam kemarin, Dewan Perwakilan Rakyat AS secara resmi meng通过《GENIUS 法案》和《CLARITY 法案》，memberikan stabilcoin "status resmi", menetapkan nada regulasi yang jelas untuk seluruh industri aset digital. Gedung Putih kemudian mengumumkan bahwa Trump akan secara pribadi menandatangani GENIUS 法案 pada hari Jumat ini. Dengan demikian, stabilcoin tidak lagi menjadi eksperimen di zona abu-abu, melainkan akan segera dicantumkan dalam hukum AS sebagai "alat mata uang resmi" yang didukung oleh negara.
Hampir pada waktu yang sama, tiga raksasa pengatur keuangan, yaitu Federal Reserve, FDIC, dan OCC, beberapa hari yang lalu secara bersamaan menerbitkan panduan yang secara resmi menyatakan bahwa bank-bank di AS dapat menyediakan layanan kustodian aset kripto untuk pelanggan. Berbagai bank dan lembaga di Wall Street sudah tidak sabar.
Bank tradisional mengangkat bendera stablecoin

Penulis: William Nuelle
Kompilasi: Shenchao TechFlow
Setelah skala aset stablecoin mengalami penurunan drastis selama 18 bulan, adopsi stablecoin kini mulai mempercepat kembali. Galaxy Ventures percaya bahwa ada tiga faktor pendorong jangka panjang utama yang menyebabkan percepatan kembali stablecoin: (i) adopsi stablecoin sebagai alat tabungan; (ii) adopsi stablecoin sebagai alat pembayaran; dan (iii) DeFi sebagai sumber imbal hasil yang lebih tinggi dari pasar, yang menyerap dolar digital. Oleh karena itu, pasokan stablecoin saat ini sedang dalam tahap pertumbuhan yang cepat, diperkirakan akan mencapai 300 miliar dolar AS pada akhir 2025, dan akhirnya mencapai 1 triliun dolar AS pada tahun 2030.
Ukuran manajemen aset stablecoin meningkat menjadi 1 triliun dolar AS, yang akan membawa peluang baru ke pasar keuangan, juga akan membawa perubahan baru. Beberapa perubahan saat ini saya

Tantangan utama yang dihadapi ekosistem Ethereum adalah bagaimana mengintegrasikan desentralisasi dan kolaborasi untuk membangun ekosistem yang terintegrasi. Dengan mendefinisikan indikator konkret "koherensi Ethereum", termasuk Sumber Terbuka, standar terbuka, dan kontribusi terhadap komunitas, dapat mendorong interoperabilitas dan konsistensi antara berbagai proyek. Pada saat yang sama, ditekankan pentingnya menjaga fleksibilitas dan keadilan dalam partisipasi komunitas dan dukungan proyek, sehingga mencapai keberlanjutan ekosistem.

Judul Asli: Kulit Baru, Naluri Lama
Penulis asli: PRATHIK DESAI
Teks Asli Diterjemahkan: Saoirse, Foresight News

Akhir 1980-an, Nathan Most bekerja di Bursa Efek Amerika. Namun, dia bukan seorang bankir, juga bukan seorang trader, melainkan seorang fisikawan yang telah menggeluti industri logistik selama bertahun-tahun, yang pernah terlibat dalam pengangkutan logam dan komoditas besar. Fokusnya bukan pada instrumen keuangan, tetapi pada sistem praktis.
Saat itu, reksa dana adalah cara utama bagi investor untuk mendapatkan eksposur pasar yang luas. Meskipun produk ini dapat menawarkan peluang investasi yang terdiversifikasi, ada masalah keterlambatan transaksi: investor tidak dapat membeli dan menjual kapan saja selama hari perdagangan, dan setelah melakukan pemesanan, mereka harus menunggu hingga pasar tutup untuk mengetahui harga transaksi (perlu dicatat bahwa model perdagangan ini masih digunakan hingga saat ini). Untuk yang terbiasa membeli dan menjual secara real-time,

Pembicara: Tom Lee, salah satu pendiri dan kepala penelitian Fundstrat Global Advisors
Pembawa Acara: Amit Kukreja
Sumber podcast:
Pengorganisasian, kompilasi: ChainCatcher
Ringkasan Editor ChainCatcher
Tom Lee adalah salah satu pendiri dan kepala penelitian Fundstrat Global Advisors, serta merupakan salah satu orang pertama di Wall Street yang secara sistematis meneliti Bitcoin dan alokasi aset baru. Dia menjabat sebagai kepala strategi di JPMorgan selama 16 tahun, terkenal karena pendekatannya yang berbasis data dan prediksi yang melawan arus. Ketika sebagian besar lembaga bersikap pesimis, dia memprediksi rebound pasar bullish lebih awal, optimis terhadap nilai dasar Ethereum, dan berhasil menangkap beberapa titik belok siklus. Penilaiannya tidak hanya menjadi referensi bagi lembaga, tetapi juga menjadi dasar penting bagi banyak investor ritel untuk berinvestasi di tengah kesulitan.
Podcast kali ini berfokus pada

Judul Asli: 《Bagaimana stablecoin menjadi uang: Likuiditas, kedaulatan, dan kredit》
Penulis: Sam Broner
Kompetisi: Shenchao TechFlow
Keuangan tradisional secara bertahap mulai mengintegrasikan stablecoin ke dalam sistemnya, dan volume perdagangan stablecoin juga terus meningkat. Stablecoin telah menjadi alat terbaik untuk membangun teknologi keuangan global karena karakteristiknya yang cepat, hampir tanpa biaya, dan mudah diprogram. Peralihan dari teknologi tradisional ke teknologi baru berarti kita akan mengadopsi model bisnis yang sangat berbeda—tetapi transformasi ini juga akan membawa risiko baru. Lagipula, model self-custody yang berbasis aset digital adalah perubahan yang mengganggu sistem perbankan yang telah ada selama berabad-abad dibandingkan dengan sistem perbankan yang bergantung pada simpanan terdaftar.
Jadi, dalam proses transformasi ini, para pengusaha, regulator, dan keuangan tradisional

Belakangan ini, tokenisasi saham di pasar AS menjadi sorotan, dengan perusahaan seperti Robinhood mulai meluncurkan layanan tokenisasi saham yang patuh. Ini menandai kemajuan signifikan dalam keuangan on-chain, yang dapat mendorong aset tradisional untuk beralih ke on-chain, dan membawa pilihan investasi yang lebih berkualitas. Namun, tokenisasi saham juga dapat membatasi ruang pengembangan proyek kripto asli, mempengaruhi aliran dana dan preferensi investasi, serta mengungkapkan pentingnya Web3 dalam mendukung aset mainstream.

Ditulis oleh: Daii
Dua hal yang membuat saya ingin membahas topik ini hari ini. Seperti duri di tenggorokan, tidak bisa tidak mengeluarkannya.
Satu adalah seorang doktor dari China yang mengantar makanan;
Yang lainnya adalah para pemuda Korea yang berbondong-bondong ke bursa cryptocurrency karena putus asa.
Kedua skenario ini tampaknya tidak ada hubungannya, namun seperti dua cermin, mencerminkan kelompok yang sama—generasi muda, yang terjebak dalam dilema antara dua ekstrem.
Mari kita bicarakan tentang para pemuda yang mengantarkan makanan di China.
Mengantarkan makanan bukanlah hal yang memalukan, tetapi ketika gelar pendidikan setinggi doktor harus bergantung pada menjadi pengemudi untuk memenuhi kebutuhan hidup, itu menjadi sebuah ironi zaman. Ding Yuanzhao, yang telah dilaporkan luas oleh media, adalah cerminan dari kelompok ini. Dia seorang doktor, mendapatkan pendidikan tinggi, namun karena kesulitan nyata, akhirnya memilih untuk mengenakan rompi pengemudi dan bergabung dengan "pasukan pengantar makanan berpendidikan tinggi" yang berkeliling di kota.
Dia bukanlah satu-satunya.
China sekarang memiliki lebih dari 7,45 juta pengendara Meituan, di mana ratusan ribu memiliki pendidikan diploma atau lebih tinggi, bahkan ada

Pada 15 Juni, Forum Manajemen Kekayaan China 50 (CWM50) mengadakan seminar khusus bertema "Perkembangan Stabilcoin yang Pesat: Potensi dan Tantangan", di mana Wakil Ketua Wanxiang Holdings, Xiao Feng, hadir dan memberikan pidato khusus.
Xiao Feng menyatakan bahwa stablecoin telah memasuki tahap baru dalam evolusi mata uang, yang dapat disebut sebagai "mata uang tokenized". Ini berdasarkan teknologi buku besar terdistribusi, yang memungkinkan transaksi peer-to-peer tanpa perlu lembaga perantara untuk menyelaraskan informasi. Sejak munculnya teknologi buku besar terdistribusi, telah terjadi perubahan signifikan dalam infrastruktur pasar keuangan. Munculnya stablecoin juga menandai munculnya tren digital twin, yaitu membawa aset nyata ke dalam blockchain untuk tokenisasi. Tokenisasi aset memiliki arti meningkatkan likuiditas global aset, membawa model penyelesaian baru, pemrograman, serta berorientasi pada era AGI di masa depan.
Dari segi fungsi mata uang, stablecoin memiliki fungsi pembayaran, penyelesaian, dan lain-lain, merupakan mata uang yang memiliki perputaran tinggi yang melintasi waktu dan ruang, menyelesaikan masalah "jaringan terakhir" dalam keuangan inklusif, untuk lintas batas.

Penulis: Rob Hadick, Mitra Dragonfly
Diterjemahkan oleh: AididiaoJP, Foresight News

Stablecoin bukanlah untuk memperbaiki jaringan pembayaran yang ada, melainkan untuk sepenuhnya menggantikan jaringan pembayaran tradisional. Stablecoin memungkinkan perusahaan untuk sepenuhnya menghindari saluran pembayaran tradisional, dengan kata lain, saluran pembayaran tradisional tersebut sangat mungkin akan sepenuhnya digantikan di suatu hari di masa depan.
Ketika jaringan pembayaran berbasis stablecoin, semua transaksi hanyalah perubahan angka di buku besar, saat ini banyak perusahaan baru yang telah mulai mendorong rekonstruksi cara aliran dana.
Akhir-akhir ini, banyak orang yang membahas bagaimana stablecoin dapat menjadi platform jaringan Banking as a Service (BaaS), yaitu menghubungkan saluran pembayaran yang ada, dari bank penerbit ke pedagang, serta semua tahap di antaranya. Meskipun saya setuju dengan pandangan ini, ketika saya memikirkan bagaimana perusahaan dan protokol dapat menciptakan dan mengumpulkan dalam paradigma baru yang akan datang.